Petunjuk pemeliharaan ayam petelur yang dipelihara mulai dari jenis layer dan pra layer (pullet)
Jaman sekarang Memelihara ayam petelur dari DOC memang terhitung banyak resiko, seperti mati, dan juga waktu produksi yang lebih panajng. Maka ada sebagian peternak yang memotong jalan dengan memelihara ayam b erumur dara (pra layer) atau juga sudah umur produksi. atau disebut dengan layer. Istilahnya disbeut dengan pullet.
Agar peternak tidak tertipu dan tidak rugi ketika memutuskan memelihara yaam petelur mulai dari pullet, maka berikut ini ada beberapa pertimbangan penting untuk anda :
1. Pullet harus bearasal dari strain yang terbukti memiliki kualitas tinggi produktifitasnya. Sebaiknya anda membeli di perusahaan yang memiliki kredibilitas baik sebagai penghasil pullet. Hal ini untuk menghindari anda dari penipuan umur pullet, misalnya 10 minggu mereka mengatakan 12 minggu. Dan juga perhatikan garansi yang diberikan oleh perusahaan tersebut.
2. Berat pullet yang anda beli sebaiknya memenuhi standart, misalnya jenis lohman strain, berat badan untuk usia 12 minggu adalah sekitar 1,043 kg. dan pullet 16 minggu berat 1,3 kg. Ingat keseragaman adalah 85 %, jika terlalu jauh maka perlu dipertanyakan bagaimana sistem pemeliharaan perusahaan penyedia pullet tersebut.
3. Sebaiknya perusahaan penyedia benar-benar melakukan vaksinasi dengan baik, karena ini menyangkut kesehatan dari ayam itu sendiri.
4. Perhatikan penampilan dari pullet yang akan anda beli, sehatkah, anda bisa lihat ,mulai dari jengger, pial terlihat cerah atau tidak. Dan paruh juga sudah dipotong saat usia masih starter.
Nah sebaiknya anda kuasai ilmu di atas, biasanya ayam akan berproduksi hingga umur 80 minggu, sebenarnya jika lebih dari itu masih bisa berproduksi namun secara hitungan sudah tidak menguntungkan lagi. Jadi sebaiknya anda mulai lagi dengan baru.
No comments:
Post a Comment